Panel surya yang mendukung lingkungan yang berkelanjutan dan bisa diaplikasikan dalam arsitektur
Universitas Michigan
Peneliti dari universitas Michigan telah menciptakan panel surya transparan, yang dapat memiliki banyak kegunaan dalam desain arsitektur, elektronik dan industri otomotif.
Tim peneliti ini memfokuskan diri pada faktor tembus pandang sehingga berhasil mengembangkan teknologi pemusatan pencahayaan surya transparan. Teknologi ini dapat diaplikasikan pada permukaan datar seperti kaca jendela untuk mengumpulkan cahaya matahari, tanpa menimbulkan efek samping pada transmisi cahaya yang melewati kaca tersebut.
Teknologi ini menggunakan molekul organik yang dapat menyerap panjang gelombang cahaya kasat mata bagi manusia, seperti inframerah dan ultraviolet.
Asisten profesor Richard Lunt dari ilmu rekayasa kimia dan material di universitas Michigan mengatakan bahwa kita dapat menggunakan material ini untuk secara khusus hanya menangkap ultraviolet saja dan panjang gelombang inframerah terdekat yang akan bercahaya dengan panjang gelombang inframerah khusus tadi. Sinar yang tertangkap tadi di teruskan ke permukaan panel, dimana akhirnya di konversikan menjadi listrik dengan bantuan lembaran sel surya fotovoltaik tipis.
Lihat fotovoltaik di wikipedia
Karena kemampuannya tersebut, perangkat ini dapat dipasangkan pada hampir semua tampak muka gedung kaca. Material tersebut tidak akan mempengaruhi desain arsitektur tapi sebaliknya akan mampu menampilkan efisiensi teknologi. Dan tidak hanya itu, material ini pun tetap cocok apabila hendak di aplikasikan pada bangunan lama.
Menurut New York Times apabila sel tersebut dapat dibuat sangat tahan lama, maka biaya untuk mengintegrasikan mereka pada jendela akan menjadi murah, sama dengan biaya fotovoltaik konvensional karena material ini dapat dipasangkan seperti kaca dan aluminium.
Richard Lunt juga menambahkan jika sel transparan ini terbukti layak secara komersial, maka energi yang dihasilkan dapat secara signifikan mengimbangi penggunaan energi pada bangunan besar.
Menurutnya kita tidak mengatakan akan mengambil alih keseluruhan sumber energi pada bangunan, tetapi jumlah signifikan yang kita dapatkan sangat cukup untuk penerangan dan menghidupkan perangkat elektronik pada kebutuhan harian.
Semoga teknlogi dan material ini terus berkembang dan kian sempurna, mencapai kelayakan komersial sehingga bisa murah, dan bisa diaplikasikan tidak hanya pada gedung berkaca tetapi juga pada jendela rumah tinggal.
Jadi lebih mendukung kesejahteraan kita bersama :)
Nah kira-kira seperti itu untuk postingan kali ini, semoga berguna - salam.
No comments:
Post a Comment
Tulisan anda akan di moderasi oleh admin.